Ketahui 5 Cara Mengembangkan Potensi Diri, Biar Nggak Galau Lagi!

Kamu tahu kamu punya potensi. Tetapi, bagaimana sih cara mengembangkan potensi diri? Ada 5 cara yang bisa kamu lakukan hari ini. Yuk coba biar nggak galau lagi! 

1. Kenali yang kamu inginkan

Ketika kamu sudah mengetahui potensi diri, bukan berarti kamu akan langsung beraksi dan merealisasikannya. Mungkin saja, kamu akan merasa ragu dan banyak pertimbangan. Tidak apa-apa, wajar kok. 

Namun, hanya kamu yang kenal dengan dirimu sendiri. Mengapa tidak dengarkan dirimu dulu? Kenali apa yang kamu inginkan dalam hidup. Dengan begitu, kamu bisa mengenali potensi dan aktivitas yang membuat kamu nyaman mengerjakannya. 

Agar lebih mudah, buatlah daftar atau list, kemudian break down atau jabarkan satu persatu. Cara ini memudahkan kamu “mencicil” pekerjaan besar menjadi pekerjaan yang ringan diselesaikan. 

Oh iya, perlu diingat juga, bahwa list yang kamu buat seharusnya membuat kamu merasa puas atau mendapatkan self-satisfaction sebagai prioritas utama. 

2. Buatlah tujuan

Capek-capek bekerja atau belajar, tapi tidak ada tujuan? Kamu akan kelelahan luar biasa dan merasa kosong. Faktanya, agar kamu tetap termotivasi dan rela melakukan sesuatu, kamu perlu tujuan yang spesifik, terukur, realistis, relevan, dan bisa diatur waktunya. Metode yang bisa kamu lakukan yakni metode SMART goals (specific, measurable, attainable, relevant, time-based).

Di samping itu, tulislah value atau nilai yang kamu harapkan. Bagaimana jika tidak sesuai ekspektasi? Kamu bisa mengatasinya dan pindah ke alternatif lain. 

Pikirkan pula biaya yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan demi mengembangkan potensi diri. Katakanlah kamu seorang pelajar yang ingin meniti karir sebagai ilustrator, maka mulai dari sekarang kamu bisa menabung untuk membeli alat seperti pen tablet, software, hingga laptop atau iPad. Ditambah lagi dengan workshop atau webinar yang dapat menambah wawasan terkait industri ilustrasi sambil menambah teman sesama ilustrator. 

3. Laksanakan, kerjakan, lanjutkan!

Iya, pada poin ini, kamu perlu banyak mengerjakan wishlist atau daftar tugas yang kamu buat. Mengapa demikian? Karena, pada proses ini, kamu mengambil langkah sambil belajar menyadari keputusan yang dibuat. Maka dari itu, bereksperimenlah supaya tidak penasaran. 

Memang pada proses eksekusi ini, tenaga dan waktu kamu akan habis terkuras. Walaupun begitu, kamu bisa mempelajari tanda-tanda dari kegagalan yang kamu buat. Sehingga, kamu bisa melakukan evaluasi, mengakui kesalahan, dan menerima diri lebih baik. 

Sepertinya tidak mudah ya, teman-teman? Tidak apa-apa, lanjut cara mengembangkan potensi diri berikutnya yuk! Nikmati prosesnya. 

4. Terus belajar

Saat bekerja, ada kalanya kamu mengalami kebuntuan atau stuck. Selalu belajar dan update perkembangan industri atau informasi menjadi salah satu cara mengembangkan potensi diri. 

Belajar memang tidak mengenal waktu dan usia, namun cara ini ampuh memudahkan kamu untuk beradaptasi dengan tuntutan pekerjaan dan zaman. Khususnya jika kamu hidup di dunia serba digital yang dinamis. Berpikiran terbuka, fleksibel dalam memandang sesuatu, dan bijak dalam menanggapi membuat kamu tetap bertahan saat menekuni sesuatu. 

Kamu bisa mengakses kursus online sebagai cara untuk mengasah kemampuan atau skill, baik itu skill teknis dan non-teknis. Sst, pengguna media sosial kini juga ada lho yang berbagi ilmu terkait bidang pekerjaan atau minat yang ditekuni. Coba intip-intip yuk! Siapa tahu di linimasa media sosial kamu, ramai thread atau post-nya. 

5. Temukan sosok inspiratif atau mentor

Sebagai seseorang yang bekerja sekaligus belajar, sosok inspiratif atau mentor dianggap ampuh memupuk semangat dan harapan kamu. Sosok ini sifatnya personal dan tergantung pada bidang yang kamu tekuni. 

Misalnya, kamu sedang menekuni bidang ilustrasi dan ingin bekerja sebagai ilustrator. Baru-baru ini, kamu menemukan sosok inspiratif yang bekerja sebagai ilustrator di media sosial, seperti Ayang Cempaka, Puti Karina Puar, dan Diela Maharanie. 

Ketiga sosok ini tentu memiliki gaya ilustrasi dan personal branding yang berbeda. Namun, kamu bisa belajar bagaimana ketiga ilustrator ini menyampaikan karya, berinteraksi dengan penggemar, proses kreatif, hingga mengatasi kebuntuan.

Percaya pada diri tetaplah berarti

Selain 5 cara mengembangkan potensi diri di atas, kamu juga perlu percaya pada dirimu sendiri. Motivasi internal penting agar kamu tetap punya semangat membara dalam menerapkan 5 cara mengembangkan potensi diri. 

Jangan lupa juga, selalu kelilingi diri kamu dengan orang dan lingkungan yang suportif dan jujur. Karena ketika jujur dalam berkarya, semua akan terasa lebih lapang kan? 

Selamat mencoba teman-teman! 

Sumber:

https://desainerhaus.com/2018/04/27/5-perangkat-andalan-ilustrator-digital-2018/ 

https://ems.ekrut.com/media/cara-mengembangkan-potensi-diri 

https://www.lifehack.org/884917/understanding-your-potential 

https://www.lifehack.org/759949/how-to-use-smart-goal 

https://www.beritabaik.id/read?editorialSlug=gaya-hidup&slug=1561356640812-8-cara-bantu-mengenal-dan-mengembangkan-potensi-diri 

https://edukasi.kompas.com/read/2020/06/04/082815871/tips-mengembangkan-potensi-diri-agar-hidup-lebih-bermakna?page=all 

 

Penulis: Nadia K. Putri/Penulis konten lepas di Remarketing.co.id

Category:

Share:

Join the discussionSHARE YOUR THOUGHTS